Senin, 22 Agustus 2022

NESSIE JUDGE

 NESSIE JUDGE SANTAI DI GERUDUK THE JAKMANIA



Pendukung tim Persija Jakarta, The Jakmania, murka karena video yang diunggah Nessie Judge. Mereka tidak terima dicap sebagai salah satu suporter bola paling rusuh di dunia. 
Hal itu berawal dari konten yang dibuat oleh Nessie Judge. Dalam konten itu ia menyebutkan The Jakmania sebagai suporter bola paling rusuh di dunia. Konten yang diduga menyinggung itu adalah sebuah video yang berjudul SUPPORTER BOLA PALING RUSUH DAN ANARKIS DI DUNIA. Kini, video tersebut tidak bisa ditemukan lagi.

Tidak terima dengan predikat itu, beberapa orang yang menyebut sebagai The Jakmania menggeruduk Nessie Judge di media sosial. Mereka meminta penjelasan ke YouTuber tersebut.
Nessie Judge mengaku konten itu diunggah tanpa persetujuannya.
"Ah sorry, baru sampai rumah, ternyata video tadi malam naik tanpa approvalku. Gak suka editing style, colours & thumbnailnya juga. Nanti aku rapihin dulu baru naik lagi ya, para fans bola!" tulis Nessie Judge dalam Twitter miliknya.
"Btw, Jakmania, aku mau dengar dong dari sisi kalian [tentang] kejadian itu seperti apa? karena team aku (ada yang JakAngel juga!) dapat beritanya dari media. Tapi tadi sempat liat beberapa komentar yang bilang bahwa yang diceritakan di berita tidak sesuai ya???," sambungnya...
Diky Soemarno, Ketua Umum The Jakmania, mempertanyakan metode riset yang digunakan oleh Nessie Judge. Ia juga mempertanyakan mengenai alasan membuat konten itu.
"Kak, dasarnya bikin video itu apa? Risetnya seperti apa? Dasar kesimpulan judulnya apa? Lalu motivasinya apa?" tanya Diky Soemarno di Twitter.
Nessie Judge mengatakan dirinya telah melakukan diskusi dengan timnya mengenai konten itu. Ia mengaku jadi lebih banyak tahu mengenai Persija.
"Well, tanpa ribut-ribut kan jadi bisa belajar :) aku siang ini jadi diskusi bareng sama team aku tentang Persija & sejarahnya. It's actually pretty cool," pungkas Nessie Judge.

Nama : Vita
Kelas : 9 C
Absen : 10

Beberapa sumber :
Nessie Judge (Foto: Instagram @nessiejudge)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar